Taktik.id – Menyambut kompetisi Liga 1 musim 2024/2025, Persebaya Surabaya kembali mendapatkan sponsor.Tak tanggung-tanggung, Bajul Ijo kebanjiran total enam sponsor untuk mendukung mereka selama kompetisi berlangsung.
Keenam sponsor itu terbagi menjadi dua kategori. Pertama supporting partner yang terdiri dari, Nusaboard, Parahita, dan Pirlo.Kemudian untuk supplier partner adalah Hope Physiotherapy, Nusanet, dan Flash Fitness.
Sejumlah ponsor Persebaya ini bergerak dalam bidang yang berbeda-beda. Nusaboard merupakan brand bahan bangunan.Kemudian Parahita yang bergerak pada lini kesehatan dan Pirlo yang merupakan bisnis air mineral.
Tiga sponsor ini bakal terpasang di jersey Persebaya Surabaya. Sponsor berikutnya, Hope Physiotherapy menyediakan fasilitas dan layanan yang berfokus dalam mencegah, mengobati, rehabilitasi, termasuk pasca operasi hingga membantu pemulihan penggiat olahraga.
Nusanet bakal menyediakan layanan internet untuk Persebaya Surabaya. Terakhir, Flash Fitness adalah pusat kebugaran premium di Surabaya yang menyediakan personal trainer bersertifikat internasional.
CEO Persebaya Surabaya, Azrul Ananda berterima kasih atas hadirnya sejumlah kerja sama dengan sejumlah sponsor. “Semoga dengan kerja sama ini, Persebaya bisa meraih hasil maksimal. Sepak bola Indonesia pun semakin maju,” katanya dalam keterangan resmi pada Minggu (11/8/2024).
Pemain Lebih Termotivasi
Hadirnya sponsor untuk Persebaya Surabaya, jelas membuat pemain-pemain termotivasi.Hal ini disampaikan salah satu pemain Bajul Ijo, Muhammad Hidayat yang datang pada konferensi pers.
“Ini membuat kami lebih termotivasi memberikan memberikan yang terbaik di lapangan,” katanya.
Selain Muhammad Hidayat, hadir pula kiper muda Persebaya Surabaya Aditya Arya dalam konferensi pers yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Dukungan Positif Sponsor
Banyaknya dukungan sponsor terhadap Persebaya Surabaya tentu berharap akan hal positif, salah satunya mendoakan Bajul Ijo bisa meraih juara di kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.
Direktur Nusaboard, Budi Susanto mengungkapkan rasa antusiasnya kembali bekerja sama dengan Persebaya.
“Pastinya saya melihat Persebaya sebagai kebanggaan Surabaya, khususnya dan sangat dikenal di nasional. Dari situ kami melihat Persebaya ini membangun Nusantara di persepakbolaan. Kami ada nilai yang sama,” ungkapnya.
Direktur Utama Klinik Parahita Mizan Sulthon membeberkan, pihaknya baru pertama bergabung dengan Persebaya.Sambil bercanda, Mizan mengungkapkan sebelum bergabung dengan Persebaya memerlukan keputusan yang panjang.
“Kami Parahita sebelum menjadi bagian Persebaya butuh waktu 6 bulan. Hingga akhirnya kami diundang Persebaya dan nonton perdana sepak bola dalam hidup saya,” bebernya.
“Setelah ketemu Mas Azrul (Ananda, red) di Kantor Persebaya. Alhamdulillah ada keyakinan,” lanjutnya.
Airmineral Pirlo, melalui Head of Product Management PT Ganda Segar Arum, Andrew Suryawijaya mengungkapkan, pihaknya memutuskan bergabung dengan Persebaya karena ada kecocokan
.”Kami punya spirit wani. Jadi begitu kami putuskan pikiran kami tidak lari kemana-mana, ya Persebaya,” katanya. (*)