BANGKALAN – Liga 1 2024 – 2025 kurang sepekan. Tapi, posisi kiper Madura United malah tidak ideal. Sebab, mereka baru saja mencoret Dikri Yusron.
Kiper 29 tahun itu dianggap tampil buruk. Dia kebobolan 5 gol darin 3 laga di Piala Presiden 2024. Pihak manajemen kemudian bergerak cepat. Mereka langsung mendatangkan kiper baru.
Dia adalah Aditya Harlan. Kiper gaek 37 tahun itu menang berstatus tanpa klub. Itu setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh Persita Tangerang. Musim lalu, kiper berkepala plontos itu tampil dalam 11 laga. Dia mencatatkan tiga kali clean sheet.
“Kami akan selalu berbenah dan menutupi kekurangan. Selagi masih ada waktu kami akan terus mengevaluasi tim ini,” kata Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Annisa Zhafarina. Dia yakin pengalaman Aditya mampu memperkuat posisi kiper Laskar Sape Kerrab musim ini.
Kedatangan Aditya membuat Madura United punya empat kiper. Sebelumnya, Laskar Sape Kerrab sudah memiliki Dida, Nuri Agus, dan Fawaid Anshori. Kemungkinan Aditya akan menjadi opsi kedua. Sebab, Dida bakal jadi kiper utama.
Selain Aditya, Madura United juga merekrut bek anyar. Kali ini yang didatangkan adalah Ahmad Rusadi. Musim lalu bek 22 tahun itu membela Dewa United. Kedatangan Rusadi memang snagat dibutuhkan.
“Kehadiran Rusadi ini untuk melangkapi slot pemain U-22,” ungkap Annisa. Musim ini Liga 1 memang menerapkan aturan anyar. Setiap klub wajib memainkan pemain di bawah usia 22 tahun. Pemain itu minimal diturunkan selama 45 menit.
Annisa tentu berharap banyak. Sebab, meski masih muda, Rusadi punya statistik apik. Musim lalu dia tampil dalam sembilan laga. Bek kelahiran 4 April 2003 itu mencatatkan satu gol. “Semoga dengan adanya penambahan kedua pemain tersebut, otomatis bisa menambah kekuatan dalam tim ini,” pungkas wanita 29 tahun tersebut. (*)