Taktik.id – Widodo Cahyono Putro memutuskan mundur dari kursi pelatih Madura United usai kalah dari Persis Solo. Hasil ini tidak sesuai target manajemen.
Kompetisi Liga 1 kembali memakan korban pelatih, padahal baru berjalan empat pekan. Kali ini menimpa Madura United.
Widodo Cahyono Putro memutuskan mundur dari kursi pelatih menjelang pertandingan melawan PSBS Biak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa (17/9/2024).
Keputusan ini ia ambil menyusul hasil minor dan sekaligus tidak sesuai dengan target yang sudah dibebankan manajemen.
Bagaimana tidak, Madura United dari empat laga belum pernah mendapatkan kemenangan. Mereka kalah dari Barito Putera, Persis Solo, dan Persita Tangerang. Kemudian seri melawan Malut United.
Kekalahan terbesar Madura United pada saat laga melawan Persis Solo di Stadion Manahan dengan skor 0-4.
Dirut PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Annisa Zhafarina menjelaskan, jika WCP mundur usai laga melawan Persis Solo.
“Dia dengan profesional mengundurkan diri dari kursi kepelatihan karena beliau tidak memenuhi target awal musim yang disepakati dengan manajemen,” katanya dikutip dari situs LIB pada Senin (16/9/2024).
Annisa melanjutkan, selain WCP. Manajemen Madura United mengumumkan FX Yanuar juga ikut mundur sebagai tim analis.
“Semoga keputusan ini menjadi keputusan terbaik untuk kita semua. Semoga performa tim lebih baik ke depannya,” tambahnya.
Sementara itu untuk sementara posisi pelatih Madura United diisi Rakhmat Basuki.
“Sementara, Laskar Sape Kerrab akan dipimpin oleh karteker Rakhmat Basuki sampai menemukan pelatih pengganti,” tandasnya. (*)
